Home masyarakat adat

Tag: masyarakat adat

Post
Kantor Bupati Tambrauw dikeilingi hutan alam yang hampir 80% dengan fungsi konservasi

Penetapan Wilayah Adat dan Hutan Adat Lahir dari Musyawarah Adat

Oleh Malik Kantor Bupati Tambrauw dikeilingi hutan alam yang hampir 80% dengan fungsi konservasi. (Samdhana/Yunus Yumte). Menurut Bupati Tambrauw, Gabriel Asem, SE., M.Si, Kabupaten Tambrauw hampir 80% merupakan kawasan konservasi dengan berbagai jenis potensi yang ada di dalamnya. Hal itu menjadi ancaman tersendiri atas kekayaan alam dan menggiurkan pihak luar dalam mengelolanya. “Untuk melindungi hak...

Post
Menggali Kekayaan Pengetahuan dan Kearifan Lokal untuk Membangun Nilai-Nilai Keberlanjutan Masyarakat Adat dan Komunitas Lokal

Menggali Kekayaan Pengetahuan dan Kearifan Lokal untuk Membangun Nilai-Nilai Keberlanjutan Masyarakat Adat dan Komunitas Lokal

CTSS IPB University selenggarakan kuliah umum bahas Sains Keberlanjutan dari Pengetahuan Lokal (CTSS) The Samdhana Institute mendukung penyelenggaraan kompetisi Essay Contest ke-2 yang di gelar oleh Center for Transdisciplinary and Sustainabiliy Sciences (CTSS) IPB University. Essay contest ini bertujuan untuk menggali informasi pengetahuan lokal tentang sumber daya alam, terutama yang memiliki nilai-nilai keberlanjutan. Penyelenggaraan essay contest...

Post
Are You Crazy?

Are You Crazy?

Story by A. Ruwidrijarto Yes. The preceding question is: Are you happy?The answer is also Yes. End of Story. Hmmm…Not yet. By now you might have noticed that right from the start, Noken The First Time, way way back, craziness is always a very big part of Noken. Crazy people, crazy group of youth, crazy...

Post
Noken: from Papua for Nusantara

Noken: from Papua for Nusantara

#menoken in Tabi, Jayapura (A Bahasa Indonesia version of this writing is published in Cendrawasih Post, 18 March 2021, by Mathius Awoitauw, Bupati of Jayapura) Since around a decade ago Jogjaners like to proclaim “from Jogja for Indonesia”. This gift from Jogja is the inspiration and spirit of tolerance in diversity. Jogjaners, myself included, claim...

Post
Jalan Pengakuan Keberadaan Masyarakat Hukum Adat di Kabupaten Tambrauw

Jalan Pengakuan Keberadaan Masyarakat Hukum Adat di Kabupaten Tambrauw

Oleh Anggit Saranta Perempuan Adat di Kabupaten Tambrauw memanfaatkan potensi hutan untuk kebutuhan sehari-hari. (Photo courtesy of Kaoem Telapak) Penantian panjang pengakuan Masyarakat Adat di Kabupaten Tambrauw kini telah menemui jalannya. Baik secara formal maupun secara kultural yang telah berlaku turun temurun. Pemerintah daerah mengakui keberadaan Masyarakat Hukum Adat di Kabupaten Tambrauw yang terdiri dari...

Post
2 Menteri Hadiri Rakernas AMAN di Sorong, Papua Barat

2 Menteri Hadiri Rakernas AMAN di Sorong, Papua Barat

Menteri Dalam Negeri saat menerima anak panah dari perwakilan Masyarakat adat Papua. Penanda komitmen percepatan RUU PPHMA oleh Pemerintah. (SAMDHANA/Anggit) Ada yang berbeda dalam gelaran Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke IV AMAN (Aliansi Masyarakat Adat Nusantara) di Kabupaten Sorong, Papua Barat, Selasa 17 Maret 2015. Menteri Dalam Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo membuka langsung acara...

Post
Peta Wilayah Adat dan Percepatan Pengakuan Wilayah Kelola Masyarakat Adat

Peta Wilayah Adat dan Percepatan Pengakuan Wilayah Kelola Masyarakat Adat

Sarasehan Pemetaan Wilayah Adat pada Rakernas AMAN di Sorong. Foto : Istimewa Dalam situasi menguatnya pembicaraan tentang pengakuan dan perlindungan terhadap masyarakat adat, maka harus dilakukan percepatan untuk mewujudkan peta wilayah adat. AMAN, JKPP dan BRWA telah menyerahkan 4,8 juta Ha lebih wilayah adat yang telah dipetakan kepada pihak pemerintah. Demikian disampaikan Kasmita Widodo Kepala...

Post
Wamena, Impian Jadi Kenyataan

Wamena, Impian Jadi Kenyataan

Oleh : Sandika Ariansyah Lembah Baliem, nama yang begitu terkenal di wilayah Wamena Kabupaten Jayawijaya Propinsi Papua. Dari sejak dulu, nama tempat ini membuat saya penasaran. Banyak orang membicarakan tentang keindahan alam dan kebudayaannya. Konon katanya sudah terkenal hingga mancanegara, bahkan sudah diabadikan melalui sebuah lagu “Lembah Baliem” oleh Grup Band Slank. Ketenaran Wamena bukan...

Post
Menuju Pengakuan Wilayah Adat, Pembelajaran Filipina dan Indonesia

Menuju Pengakuan Wilayah Adat, Pembelajaran Filipina dan Indonesia

Mewujudkan keadulatan masyarakat adat hubungannya erat dengan pengakuan hak atas wilayah adat. Beberapa negara Asia memiliki hukum yang mengakui hak-hak masyarakat adat atas wilayah adat mereka, namun penetapan oleh negara berjalan umumnya penuh masalah dan berjalan lambat. Pengalaman berbeda terjadi di Filipina yang sejak tahun 1997 sudah memiliki Undang-undang Masyarakat Adat. Filipina merupakan salah satu...