Sinergi organisasi masyarakat sipil di tujuh provinsi di Pulau Sumatera untuk membangun kesiapsiagaan dini berbasis masyarakat (community based preparedness) telah berjalan selama 3 tahun (2013-2015). Hal ini dilakukan terkait maraknya prakarsa mitigasi perubahan iklim sektor kehutanan dan tata-guna lahan di Indonesia. Lampung, Sumatera Selatan, Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Barat dan Aceh, selama 3 tahun ini...
FlashNews:
Perspektif Gender dan Inklusi Sosial Masih Luput dalam Kebijakan Adaptasi Iklim Daerah
FUN Weaving: Menganyam untuk Masa Depan Alam dan Generasi Mendatang
Tarian Suka Cita Setelah Tanam Pohon
Siswa SMPN 8 Juara Festival Hikayat Kontemporer
Yolan Telah Merampungkan Kursus Komputer dengan Nilai Baik
Puji Tuhan Nela Sudah Selesai Kursus Bahasa Inggris
Lokakarya Pelibatan Disabilitas dalam Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim di Luwu
“Mod ask” Rumah Adat Suku Moskona Hadir di Festival Hutan Adat Kabupaten Teluk Bintuni
Kampanye Pemanasan Global Melalui Hikayat
Keteguhan Suku Moskona Melindungi Hutan Adat di Tanah Papua
Semangat Perempuan Adat Namblong Majukan Kampung Lewat Pendidikan Adat
Verifikasi Usulan Penetapan Wilayah Adat Marga Yessa dan Marga Manim-Manimbu-Makambak-Kasi di Kabupaten Tambrauw
Mengayam untuk Dukungan Pendidikan Pemimpin Perempuan
Senangnya! Yolan Sudah Mulai Kursus Komputer
46 Tahun Mambesak, Menyanyi untuk Tanah Ini
Revitalisasi Bahasa Malind sebagai Bahasa Ibu di Merauke
Pengurus Wilayah AMAN Tana Luwu Salurkan Bantuan ke Penyintas Banjir-Longsor Luwu Sulsel
Bersama Bantu Korban Puting Beliung
Seperti Selalu Ada yang Memanggilku untuk ke Papua
Category: Perubahan Iklim
Masyarakat Adat, antara Rentan dan Tangguh Bencana
Bencana yang terjadi sejatinya merupakan dampak tidak seimbangnya hubungan antara Masyarakat Adat dengan leluhur dan sang pencipta. Sistem pengetahuan masyarakat adat seperti di Mentawai Sumatera Barat telah membuktikan bahwa mereka sejak dulu sudah akrab dengan gempa. Masyarakat adat Mentawai bahkan menganggap gempa bumi sebagai pertanda baik, musim-musim panen biasanya ditandai dengan beberapa peristiwa alam. Sekretaris...
Wilayah Kelola Masyarakat dan Perubahan Iklim
(SAMDHANA/Andhika) Oleh Andhika Vega Praputra Perubahan iklim masih menjadi isu rumit bagi masyarakat sekitar hutan. Terlebih karena dipenuhi berbagai jargon dan istilah teknis serta kerumitan berbagai prosedur yang masih dibahas. Belum lagi soal insentif dan kerangka pengaman yang tampak samar bagi masyarakat hutan. Sebuah inisiatif untuk menggali pengalaman para pihak terkait perubahan iklim telah dilakukan...
Perubahan Iklim Global dan Dinamika Lokal
(SAMDHANA/Andhika) Oleh Andhika Vega Praputra Sebagai isu yang mengemuka pada dekade terakhir, perubahan iklim telah menyedot perhatian kita. Tak hanya di tingkat internasional, isu perubahan iklim juga menyentuh masyarakat di tingkat tapak. Berbagai inisiatif mengurangi emisi berbasis masyarakat telah dilakukan para pihak melalui berbagai skema, baik wajib maupun sukarela. Meski demikian perubahan iklim masih menjadi...
Rekomendasi IUPHKm untuk 8 Kelompok Tani di Lampung Tengah
Kegiatan pendampingan kelompok dan konsultasi lembaga terkait oleh YKWS. (YKWS) Jaminan legalitas status penggarapan kawasan hutan melalui skema Hutan Kemasyarakatan (HKm) menjadi harapan 8 kelompok pengelola hutan di wilayah Kawasan Hutan Lindung (KHL) Kota Agung Utara Register 39 dan kawasan hutan Way Waya Register 22. Kawasan yang telah dikelola oleh masyarakat di tiga kecamatan yaitu...
Workshop Modeling untuk Mitra Sumatra Simpul RRK dan Safeguard
Workshop ‘modeling’ mitra Sumatra, mencari pertanyaan kunci untuk menuliskan pembelajaran ‘Community Preparedness’ terhadap skema REDD+ Proses pembelajaran (lesson learned) berlangsungnya kegiatan “Kesiapsiagaan Masyarakat” terhadap skema REDD+ (community preparedness), penting di ketahui publik dan pemimpin daerah. Pertemuan mitra Samdhana di Riau April lalu telah merumuskan untuk dilakukan penulisan buku pembelajaran ini, selanjutnya pada 8-10 Mei di...
IUCN Asia Regional Conservation Forum, Komitmen Kuat untuk Membangun Solusi
The 6th IUCN Asia Regional Conservation Forum, Bangkok, Thailand, 10 August 2015. (SAMDHANA/Sandika) Oleh Sandika Ariansyah The 6th IUCN Asia Regional Conservation Forum (Bangkok, 10 Agustus 2015) – merupakan salah satu acara penting di Asia untuk keanekaragaman hayati dan konservasi ekosistem. Pertemuan ini fokus menyatukan beragam sektor dan mencari solusi untu kawasan dari tekanan lingkungan...
Kebijakan Penguasaan Tanah dan Hutan di Indonesia
Aktifitas pemetaan wilayah kelola di Kampar Kiri, Riau. Foto : YMI Puluhan tahun terakhir, Indonesia dan negara berkembang lain telah mengalami berbagai dinamika terkait hubungan sosial akses lahan sumber daya alamnya (tenurial). Namun, proses panjang tersebut, belum berbanding lurus dengan kenyataan di lapangan. Pada tingkat tapak, masih sulit menemukan cara tepat untuk menyelaraskan kepentingan konservasi...
Pertemuan Regional Mitra Sunda Kecil Maluku ++
Bias Pembangunan dan Perubahan Iklim telah menimbulkan dampak sosiologik, ekologik dan ekonomik, terutama bagi masyarakat dan daerah kepuluan. Dampak yang paling terasakan terkait dengan ketahanan pangan, air, energi dan mata pencaharian. Ini tidak berarti persoalan layanan publik (pendidikan, kesehatan, transportasi dan informasi) sudah terselesaikan. 5 tahun lalu tepatnya pada 20 Mei 2010, Komunitas, pegiat dan...