Home samdhana

Author: samdhana (Samdhana Institute)

Post
Meneruskan Pengetahuan Leluhur dengan Pendidikan Adat

Meneruskan Pengetahuan Leluhur dengan Pendidikan Adat

Peserta dan fasilitator kegiatan ‘Riset Metodologi Pendidikan Adat’ di Kasepuhan Ciptagelar. Foto : BPAN “Sistem Pendidikan Nasional saat ini tidak sesuai dengan konteks lokal dan mengancam keberlangsungan hidup Masyarakat Adat (MA). Sistem ini mencerabut anak-anak MA dari orang tua, budaya, pola pikir, cara hidup dan pengetahuan di wilayah adat atau secara luas hak-hak MA, yang...

Post
Tiga Tahun Putusan MK 35 dan Hak-Hak Masyarakat Adat Indonesia

Tiga Tahun Putusan MK 35 dan Hak-Hak Masyarakat Adat Indonesia

Konferensi pers Simposium Masyarakat Adat II di Jakarta. Foto : Aman Pengakuan wilayah adat di Indonesia masih terbilang minim jika dilihat dari luas wilayah adat Indonesia yang mencapai lebih dari 40 juta hektar. Kajian Epistema Institute mencatat hanya 15.577 hektar wilayah adat yang diberikan pengakuan yang itupun dilakukan melalui regulasi daerah, belum terlihat Pengakuan Hak...

Post
Upaya Mendukung Pemenuhan Rencana Aksi NKB GN-SDA

Upaya Mendukung Pemenuhan Rencana Aksi NKB GN-SDA

Konsolidasi Masyarakat Sipil, Gerakan Nasional Penyelamatan Sumber Daya Alam (GN-PSDA), tahun 2015 lalu. Foto : Auriga Upaya untuk melakukan pembenahan kebijakan melalui pemenuhan rencana aksi NKB GN-SDA (Gerakan Nasional Penyelamatan Sumber Daya Alam) inisiatif KPK dan pemerintahan baru Jokowi-JK terus didorong termasuk dengan cara melakukan fungsi koordinasi, supervisi, monitoring serta evaluasi (korsupmonev) terhadap implementasi rencana...

Post
Persiapan DGMI menuju Pelaksanaan di Tahun 2017

Persiapan DGMI menuju Pelaksanaan di Tahun 2017

Pertemuan DGMI Indonesia di Bali Dari empat pertemuan NSC yang dilakukan sejak bulan Juli 2015 sampai Maret 2016 lalu, dihasilkan rancangan proyek (Project Design – PD) DGMI yang menggambarkan (paling tidak) pelaksanaan DGMI, siapa yang terlibat langsung dalam pengelolaan proyek, perubahan apa yang diharapkan (Project Development Objective – PDO) dari pelaksanaan DGMI, dan target setiap...

Post
Masyarakat Adat Perbatasan dan Upaya Pengakuan Wilayah Adatnya

Masyarakat Adat Perbatasan dan Upaya Pengakuan Wilayah Adatnya

Kegiatan PPK di 5 sites kawasan perbatasan Indonesia-Sarawak Malaysia. Foto : PPK Kerja-kerja pemberdayaan dan advokasi wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalimantan Barat merupakan tantangan untuk meyakinkan pemangku kepentingan mengubah pespektif dan pendekatan pembangunan perdesaan di perbatasan. Adanya peluang regulasi pengakuan wilayah adat seperti Putusan MK 35/2012, UU N0. 6/2014 Tentang Desa Adat dan Peraturan Menteri...

Post
Kampung Yarona dan Wilayah Adatnya di Kaimana

Kampung Yarona dan Wilayah Adatnya di Kaimana

Kegiatan layanan kesehatan di Kampung Yarona. Foto : suarapapua.link Berdasarkan peta Master Plan Pembangunan Kehutanan Kabupaten Kaimana, wilayah Kampung Yarona masuk dalam kawasan hutan lindung dengan tipe hutan sebagian besar di dominasi oleh hutan dataran rendah kering dan hutan rawa serta hutan mangrove. Di dalam kampung dan sekitarnya didominasi oleh tanah berpasir dengan kontur relatif...

Post
Rimak Adat Tawang Panyai, Hutan Adat Tapang Sambas-Tapang Kemayau Kalimantan Barat

Rimak Adat Tawang Panyai, Hutan Adat Tapang Sambas-Tapang Kemayau Kalimantan Barat

Masyarakat Adat Kampung Tapang Sambas-Tapang Kemayau sejak 1996 telah berjuang mempertahankan ‘Rimak Adat Tawang Panyai’ dari ekspansi perkebunan sawit, dengan melakukan pemetaan wilayah adatnya. Sejak  2012 telah dilakukan usaha pengakuan hukum melalui  serangkaian dialog, lobby hingga diskusi terfokus dengan pemerintah Kabupaten Sekadau. Titik terang mulai muncul ketika Mei 2015, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Sekadau telah...

Post
Mencari Solusi atas Masalah Hak Ulayat di Propinsi Riau

Mencari Solusi atas Masalah Hak Ulayat di Propinsi Riau

Masyarakat Kampung Adat Sakai Minas, Mengkapan, S.Mandau, Siak tengah berlatih membuat peta. Foto : Jois Adisti Pengelolaan dan pemanfaatan kawasan hutan di provinsi Riau belum mengakomodir kepentingan masyarakat yang berada di sekitar kawasan hutan.  Konflik perebutan ruang kelola masyarakat dengan perusahaan baik perkebunan maupun kehutanan masih saja terjadi. Scale Up mencatat dan mengkonfirmasi bahwa sepanjang...

Post
Tenun dan Warisan Kehidupan Sui Utik

Tenun dan Warisan Kehidupan Sui Utik

Tenun songket khas Dayak Iban. Foto : Annisa Yuniar/GreenIndonesia Sui Utik, sebuah desa kecil di hulu Sungai Embaloh, salah satu dari empat sungai  anak sungai Kapuas. Lokasi yang termasuk kedalam zona penyangga (buffer zone) Taman Nasional Betung Kerihun di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Ketika desa-desa sekitarnya berubah menjadi perkebunan kelapa sawit, sub-suku Dayak Iban...